Debu di rumah berasal dari berbagai sumber. Berikut beberapa sumber debu yang jarang kita ketahui, di antaranya adalah:
- Kotoran dari jalan, taman, atau halaman rumah
Matahari, embun beku, dan hujan mengikis aspal atau beton di jalanan, memecah material menjadi pecahan-pecahan kecil. Bahan ini terbawa angin dan masuk ke rumah melalui pintu atau jendela yang terbuka. Kita juga membawanya di sepatu yang kita kenakan.
- Serat dari pakaian dan seprai
Pakaian dan seprai terus-menerus melepaskan serat saat kita berpakaian, membuka pakaian, serta merapikan tempat tidur. Kamar tidur sering menjadi tempat paling kotor karena aktivitas kita di sana. Kadang kita tak sadar sudah membuang kotoran atau debu diatasnya, karna sering dari kita tak memperhatikan kebersihan sebelum tiduran di atas kasur.
- Karpetdan Pelapis Furniture
Karpet dan pelapis furnitur juga melepaskan serat, terutama jika ada lalu lintas di atasnya atau kita sering duduk di sofa.
- Remah makanan
Sisa-sisa makanan yang jatuh dan mengering juga berkontribusi pada lapisan debu di rumah. Tak sedikit dari kita yang sering nyemil di sembarang tempat, terutama di kasur, sofa maupun karpet. Remahan yang jatuh lama kelamaan akan menjadi debu yang bisa menyebabkan beberapa penyakit.
- Kulit Mati
kulit mati adalah salah satu sumber debu di dalam rumah. Ketika sel-sel kulit mati terlepas dari tubuh kita, mereka menjadi bagian kecil yang membentuk debu. Namun, sebenarnya ada banyak komponen lain yang juga berkontribusi, seperti cat, serat, jamur, rambut, bahan bangunan, serbuk sari, bakteri, virus, dan lainnya. Jadi, selain kulit mati, ada banyak faktor lain yang membuat debu selalu ada di sekitar kita.
- Bulu Anabul
Bulu hewan peliharaan memang merupakan salah satu sumber debu di dalam rumah. Ketika hewan peliharaan berganti bulu, serpihan bulu dapat menempel di berbagai permukaan, termasuk furnitur. Jadi, jika Anda ingin mengurangi debu, pastikan untuk merawat bulu hewan peliharaan dengan baik dan secara rutin membersihkan area yang sering mereka tempati.
Terlalu banyak debu di dalam rumah dapat memiliki dampak kesehatan yang signifikan. Berikut beberapa efeknya:
- Alergi dan Asma
Debu mengandung partikel seperti serbuk sari, tungau debu, dan serat yang dapat memicu alergi dan asma. Orang yang rentan terhadap alergi akan mengalami gejala seperti bersin, gatal-gatal, dan hidung tersumbat.
- Iritasi Mata dan Saluran Pernapasan
Debu dapat mengiritasi mata dan saluran pernapasan. Ini dapat menyebabkan mata merah, batuk, dan kesulitan bernapas.
- Penyakit Jangka Panjang
Terpapar debu dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko penyakit paru-paru seperti penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) dan kanker paru-paru.
- Masalah Kardiovaskular
Partikel debu yang sangat kecil dapat masuk ke dalam aliran darah dan mempengaruhi sistem kardiovaskular. Ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
- Gangguan Tidur
Debu yang menumpuk di tempat tidur dan bantal dapat mengganggu tidur dan menyebabkan masalah pernapasan saat tidur.
Untuk mengurangi dampak kesehatan, pastikan untuk membersihkan rumah secara teratur, menggunakan alat penyaring udara, dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Berikut beberapa cara mengurangi debu di dalam rumah:
- Bersihkan Rumah Secara Rutin
Lakukan pembersihan secara teratur untuk menjaga kebersihan dan menghindari penumpukan debu. Jika rumah Anda terlalu luas untuk melakukannya sendiri, Anda bisa mencari tanggal dimana keluarga Anda libur dan memiliki waktu luang.
- Gunakan Penyedot Debu
Gunakan penyedot debu dengan saringan partikulat udara berkualitas tinggi. Pastikan untuk mengganti saringannya secara berkala. Sellau cek saringan supaya bisa membersihkan secara efektif.
- Sapu dan Pel Lantai
Sapu lantai setiap 2-3 hari dan gunakan pengki untuk menghilangkan debu. Setelah itu, lap lantai dengan kain basah. Gunakan pengharum lantai supaya tak memberikan bau apek setelah di pel.
- Hindari Karpet
Karpet sering menahan banyak debu. Pertimbangkan untuk mengurangi penggunaan karpet, terutama di ruang yang sering dilintasi orang. Jika terpaksa untuk menggunakannya, Anda perlu memperhatikan kebersihan karpet Anda. Anda wajib tuk rutin mencucinya beberapa minggu sekali, dan jangan lupa untuk rutin menyedot debunya juga.
- Jemur dan Tepuk-tepuk Bantal, Guling, dan Karpet
Lakukan ini sebulan sekali untuk mengurangi debu di tempat tidur dan furnitur. Dengan menjemurnya secara berkala, akan mencegah berkembangnya tungau dan bakteri lainnya karena sinar matahari langsung.
- Menyalakan Air Purifier
Alat ini membantu menyaring udara dan mengurangi debu. Alat ini dapat membantu memurnikan udara yang berada di dalam ruangan. Baik yang berukuran mini maupun besar, semua menawarkan manfaat tersendiri.
- Mandikan Hewan Peliharaan
Bulu hewan peliharaan juga dapat menjadi sumber debu. Di bulu hewan pun bisa tersimpan banyak debu dan kotoran yang ia bawa dari luar.
Tak jauh berbeda dengan membersihkan ruangan lainnya saat ingin mengurangi debu. Berikut tambahan beberapa cara untuk mengurangi debu di kamar tidur:
- Cuci Sarung Bantal dan Seprai Setiap Minggu
Ini adalah langkah sederhana yang sangat efektif. Bersihkan sarung bantal dan seprai secara teratur untuk mengurangi debu. Anda perlu mengganti nya kurang lebih setiap minggu supaya debu tak berkumpul di seprai Anda.
- Kurangi Perabotan yang Tidak Perlu
Semakin banyak perabotan, semakin banyak debu yang terakumulasi. Pertimbangkan untuk mengurangi perabotan yang tidak benar-benar diperlukan. Dengan padatnya isi ruangan akan mengurangi sirkulasi udara yang terjadi di dalamnya.
- Bersihkan dengan Kain Basah
Alihkan penggunaan sapu dengan kain basah untuk mengurangi debu yang terbang. Atau Anda bisa menggunakan gagang pel lantai biasanya.
- Atur Ulang Perabotan
Sesekali atur ulang perabotan untuk membersihkan area yang biasanya terabaikan. Setelah dipindahkan jangan lupa untuk membersihkan area yang sebelumnya sukar tuk dibersihkan.
- Atur Lemari Pakaian
Pastikan lemari pakaian tetap rapi dan bersih. Debu sering menumpuk di lemari. Atur pakaian dan pilah isi lemari supaya tak menumpuk pakaian yang sudah tak ingin dipakai.
- Jauhkan Sepatu
Jangan biarkan sepatu masuk ke dalam kamar tidur. Mereka membawa banyak debu dari luar. Jika bisa meletakkan sepatu di raknya, jangan berserakan dimana-mana.
- Simpan Barang Hewan Peliharaan di Tempat Lain
Bulu hewan peliharaan juga dapat menjadi sumber debu. Rutin bersihkan barang anabul Anda, untuk mengurangi debu dan untuk mencegah anabul tersayang terjangkiti penyakit.
Nahhh, itulah beberapa informasi mengenai debu yang berada di sekitar kita, yang jarang kita sadari. Rutin untuk membersihkan rumah, cuci kasur sofa dan karpet supaya tak menadi sarang debu dan hal buruk lainnya. Ingin melakukannya tapi tak mempunyai waktu banyak? Treatment soft furniture mu di Haidee Care saja yuk!
Dengan beberapa treatment yang bisa Anda pilih menyesuaikan dengan kebutuhan Anda, dengan harga yang cukup murah, akan membantu melindungi Anda dari beberapa penyakit karena debu. Hubungi admin dan reservasi sekarang hanya di Haidee Care yuk